TANGERANGPEDIA – Menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya memastikan kesiapan operasional Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di jalur mudik dan lokasi wisata. Sebanyak 160 SPKLU dengan total 287 charger telah tersedia di Jakarta dan sekitarnya untuk mendukung masyarakat pengguna kendaraan listrik.
General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, meninjau langsung SPKLU di Rest Area KM 6 Cikampek. Dalam kunjungannya, Lasiran memastikan fasilitas siap menghadapi lonjakan penggunaan kendaraan listrik selama musim liburan.
“Kami ingin memastikan kenyamanan pelanggan saat menggunakan kendaraan listrik, terutama di jalur mudik. Operasional SPKLU menjadi prioritas kami untuk memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik,” ungkap Lasiran.
Salah satu pengguna, Ramdan, mengungkapkan kepuasannya menggunakan fasilitas ini. “Dengan aplikasi PLN Mobile, saya dapat menemukan Stasiun Pengisian terdekat. Proses pengisiannya mudah dan cepat,” ujar Ramdan setelah mengisi daya kendaraan sebesar Rp130 ribu untuk 50 kWh.
Marketing Pengelola Rest Area KM 6, Maris Pandi, menambahkan bahwa penggunaan SPKLU di rest area tersebut terus meningkat. “Sekitar 10% pengunjung rest area memanfaatkan SPKLU setiap hari,” jelasnya.
Untuk mendukung lonjakan pengguna kendaraan listrik selama Nataru, PLN menyediakan SPKLU di jalur mudik utama seperti:
- SPKLU KM 7 Serpong (3 charger)
- SPKLU KM 10.6 Jagorawi (1 charger)
- SPKLU KM 6 Cikampek (3 charger)
Selain itu, SPKLU juga tersedia di destinasi wisata seperti Kota Tua, TMII, Aeon Tanjung Barat, dan Transpark Mall Bintaro. Kehadiran fasilitas ini mendukung perjalanan ramah lingkungan.
PLN juga menyediakan hotline pengaduan di 0877-7111-2123 untuk membantu pelanggan melaporkan kendala atau memperoleh informasi terkait layanan SPKLU.
“Kami berkomitmen mendukung ekosistem kendaraan listrik dan memastikan perjalanan mudik serta liburan Nataru tetap nyaman dan lancar,” tutup Lasiran.