TANGERANGPEDIA.COM – Memasuki musim penghujan menjelang Natal dan Tahun Baru, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya menghibau kepada masyarakat untuk tetap siaga terhadap risiko listrik selama cuaca ekstrem. General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, menekankan pentingnya keselamatan pelanggan di tengah ancaman banjir yang dapat mengganggu jaringan listrik.
Langkah Waspada Saat Banjir
Lasiran mengingatkan bahwa air merupakan konduktor listrik yang baik, sehingga risiko sengatan listrik meningkat selama banjir. Ia membagikan beberapa tips untuk tetap siaga menjaga keselamatan:
1. Matikan listrik melalui MCB jika air mulai memasuki rumah atau ada kebocoran di sekitar instalasi listrik.
2. Cabut peralatan elektronik dari stop kontak dan pindahkan ke tempat aman. Pastikan tangan dan tubuh kering sebelum melakukannya.
3. Gunakan sepatu anti air saat beraktivitas di area basah.
4. Lakukan pemeriksaan rutin instalasi listrik untuk memastikan keamanannya.
“Keselamatan pelanggan adalah prioritas utama kami. Jika terjadi banjir, PLN kadang perlu memutus aliran listrik sementara untuk mencegah bahaya lebih besar,” jelas Lasiran.
Laporkan Potensi Bahaya
PLN mengimbau masyarakat untuk selalu siaga dan segera melapor jika menemukan kondisi berbahaya, seperti pohon tumbang yang menyentuh jaringan listrik. Laporan dapat disampaikan melalui aplikasi PLN Mobile, Contact Center PLN 123, atau langsung ke kantor layanan PLN.
“Semua laporan akan ditindaklanjuti segera, termasuk tindakan preventif seperti pemangkasan pohon di dekat jaringan listrik,” tambahnya.
Peran Aktif Masyarakat
Lasiran berharap langkah proaktif ini dapat membantu mengurangi risiko selama musim penghujan dan teap siaga. “Kami meminta masyarakat untuk aktif melaporkan dan mematuhi panduan ini demi keselamatan bersama,” tutupnya. (Ger/Red)