TANGERANGPEDIA – Rencana pemerintah mengungsikan sementar 1000 warga Palestina ke Indonesia mendapat dukungan dari MUI Kota Tangerang.
Ketua MUI Kota Tangerang KH Baijuri Khotib mengatakan, pihaknya mendukung rencana tersebut. Dengan catatan hal tersebut bersifat sementara.
“Informasi yang kita dapat bahwa Pak Presiden itu
bukan merelokasi ya. Artinya
sementara mengungsikan,
mengobati. Yang luka diobati dan
yang trauma diobati
kemudian pada sementara dan pada
saat dikembalikan, bukan direlokasi,” ujarnya ketika ditemui, Sabtu 19 April 2025.
Baca Juga: Imbas Penerapkan Tarif Impor, Presiden Prabowo Akan Berunding dengan Amerika
Baijuri mengatakan, dirinya mendukung langkah pemerintah Indonesia dengan catatan semua yang dilakukan dengan niat baik.
“Ya selama niat itu baik, dan sifatnya sementara dan bukan dipindahkan dari Palestina ke Indonesia, ya gak ada masalah.
Lain soal kalau direlokasi, itu lain cerita,” imbuhnya.
“Kalau ini kan diungsikan, yang luka diobati, yang trauma juga perlu diobati, yang mungkin lapar juga perlu kita perhatikan.
Kalau kita biarkan mungkin mereka semakin menjadi korban nanti di sana,” pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Indonesia Prabowo Subianto mengevakuasi 1.000 warga Palestina korban perang Israel-Hamas di Jalur Gaza.
Baca Juga:
Gandeng Tangcity Mall, Pemkot Tangerang Kerjasama Jaga Kebersihan Udara
Isu Indonesia akan menampung warga Gaza ini sebenarnya sudah mulai berembus sejak 19 Januari lalu.
Saat itu, Israel dan Hamas baru saja memasuki tahap pertama dari tiga fase proses perdamaian yang dimediasi oleh Amerika Serikat.
Sembari bernegosiasi untuk tahap kedua, AS juga mulai menyusun solusi jangka panjang dari konflik ini, salah satunya upaya membangun kembali Jalur Gaza yang hancur akibat perang.mer






