TANGERANGPEDIA – Upaya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) meningkatkan jumlah kunjungan wisatawa ke Kota Tangerang disorot Komisi II DPRD Kota Tangerang. Dimana
belum maksimalnya inovasi penggunaan media promosi digital dan kolaborasi dengan pelaku industri kreatif dinilai menjadi penyebab wisatawan kurang minat berkunjung ke Kota Tangerang.
Anggota Komisi II DPRD Kota Tangerang,
M Azka Nur Fauzi SE mengatakan, pihaknya
selalu memberikan apresiasi dengan adanya upaya Dinas Budaya dan Pariwisata dalam mengembangkan program pemasaran pariwisata daerah.
Beberapa inisiatif seperti promosi event budaya lokal dan penguatan branding destinasi dinilainya sudah menunjukkan kemajuan.
Azka mengatakan, Disbudpar harus lebih agresif dalam memanfaatkan teknologi informasi dan platform media sosial untuk menjangkau generasi muda dan wisatawan luar daerah datang ke Kota Tangerang.
Selain itu, sinergi dengan pelaku UMKM lokal, komunitas budaya, serta sektor swasta perlu ditingkatkan agar dampak ekonominya lebih luas dirasakan masyarakat.
” Ke depan, kami berharap Dinas Budaya dan Pariwisata dapat menyusun strategi pemasaran yang lebih terukur, kreatif, dan berkelanjutan, serta rutin melakukan evaluasi terhadap efektivitas program-program yang dijalankan,” ucapnya.
Azka menilai, kerja sama sister city merupakan langkah strategis yang potensial untuk mendongkrak promosi budaya dan pariwisata Kota Tangerang,
“Melalui hubungan sister city dengan kota-kota lain, baik di dalam negeri maupun internasional kita dapat membuka akses jaringan promosi yang lebih luas, memperkenalkan kekayaan budaya lokal, serta menarik potensi wisatawan baru,” imbuhnya.
” Namun demikian, efektivitas program ini sangat bergantung pada tindak lanjut yang konkret. Yakni seperti pertukaran program budaya, promosi bersama, hingga penyelenggaraan event kolaboratif,” tambahnya.
Azka mengatakan,
Dinas Budaya dan Pariwisata harus memastikan bahwa kerja sama sister city tidak hanya bersifat seremonial, tetapi benar-benar dimanfaatkan secara aktif untuk memperkuat citra pariwisata Kota Tangerang di mata dunia.
” Kami di DPRD berharap ada rencana aksi yang jelas dan terukur agar potensi dari kerja sama ini bisa dimaksimalkan untuk mendukung tujuan besar pengembangan budaya dan pariwisata kota, ” pungkasnya.