Kejurnas Panjat Tebing 2025 Digelar di Kota Tangerang, Ini Jadwal dan Pesertanya RT RW Jadi Ujung Tombak: Pemkot Tangerang Perkuat Peran Lewat Sosialisasi Tata Pemerintahan Gubernur Andra Soni Dorong Sinergi Antarprovinsi Lewat Forum MPU Disdik Banten Tegaskan: Legalisir Akta dan KK Tidak Wajib untuk SPMB SMA/SMK 2025 Pemkot-Pemprov Banten Kolaborasi BLUD SMK dan Sekolah Gratis, Tangerang Jadi Role Model Jemaah Haji Kloter Pertama Kota Tangerang Tiba, Wali Kota Sambut Langsung

Ragam

Demo Ojol Bisa Bikin Jakarta Macet Total, Warga Tangerang Wajib Baca Ini!

badge-check


					Ojek Online ( Ojol ) (foto: istimewa) Perbesar

Ojek Online ( Ojol ) (foto: istimewa)

TANGERANGPEDIA – Warga Tangerang diminta untuk mewaspadai potensi gangguan lalu lintas menuju Jakarta pada Selasa, 20 Mei 2025. Ribuan pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai daerah dijadwalkan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di Ibu Kota. Minggu (18/05/25)

 

Unjuk rasa ini diorganisir oleh Asosiasi Garda Indonesia, sebagai bentuk protes supir ojol terhadap aplikator transportasi daring. Yang diduga, melanggar regulasi terkait potongan biaya aplikasi. Berdasarkan rilis resmi, para pengemudi akan turun ke tiga titik vital di Jakarta: Istana Merdeka, Kementerian Perhubungan, dan Gedung DPR/MPR RI.

 

Tak hanya demonstrasi jalanan, massa aksi demo ojol ini juga berencana menggelar aksi offbid serentak. Seluruh pengemudi diminta menonaktifkan aplikasinya, yang berpotensi  melumpuhkan layanan transportasi dan pesan antar daring seperti Gojek dan Grab.

 

Warga Tangerang yang setiap harinya bepergian ke Jakarta untuk bekerja, sekolah, atau urusan lainnya sangat berpotensi terdampak demo Ojol ini. Gangguan tidak hanya terjadi di pusat Jakarta, tetapi juga bisa menjalar ke jalur-jalur utama. seperti Jalan Daan Mogot, Tol Jakarta-Tangerang, serta akses dari Poris, Batuceper, dan Ciledug.

Baca Juga:  Hari Lingkungan Hidup Sedunia: Peringatan Global untuk Masa Depan yang Berkelanjutan

 

Dilansir dari Kompas Ketua Umum Garda Indonesia, Raden Igun Wicaksono, menyatakan bahwa aksi ini merupakan akumulasi dari kekecewaan para pengemudi terhadap aplikator yang disebut tidak mematuhi Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP 1001 Tahun 2022.

 

“Tidak ada ampun bagi aplikator pelanggar. Pengemudi sudah sangat bersabar sejak 2022, namun terus diremehkan,” ujar Igun.

 

Ia juga meminta maaf kepada masyarakat yang aktivitasnya mungkin terganggu.

“Kami sampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Jabodetabek atas potensi kemacetan dan terganggunya layanan,” lansiran.

 

Dengan skala aksi yang besar, masyarakat terutama dari wilayah Tangerang diimbau untuk merencanakan perjalanan lebih awal. Atau menyesuaikan jadwal, agar tidak terjebak macet atau kesulitan akses Ojek Online ( Ojol ).

(Zaf/Red)

Facebook Comments Box

Read More

Kejurnas Panjat Tebing 2025 Digelar di Kota Tangerang, Ini Jadwal dan Pesertanya

18 June 2025 - 16:21 WIB

Kejurnas Panjat Tebing 2025

Pasien Tak Bisa Tunjukan Kartu JKN: RSUD Kota Tangerang Siap Bantu Carikan Solusi Terbaik

14 June 2025 - 05:40 WIB

RSUD Kota Tangerang Bantu Pasien yang Tak Bisa Tunjukan Kartu JKN (foto:ist)

DPRD Kota Tangerang Desak Usut Tuntas Kasus Kekerasan Wartawan: “Ini Serangan terhadap Demokrasi!

5 June 2025 - 16:15 WIB

Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Arief Wibowo

Proyek PSEL Kota Tangerang Mandek, Aktivis Desak Oligo Angkat Kaki: “TPA Rawa Kucing Nyaris Kolaps!

5 June 2025 - 14:28 WIB

Aktivis lingkungan Ade Yunus saat aksi proyek PSEL Kota Tangerang di TPA Rawa Kucing

Hari Lingkungan Hidup Sedunia: Peringatan Global untuk Masa Depan yang Berkelanjutan

5 June 2025 - 06:47 WIB

Pj Walikota Tangerang, Dr. Nurdin bersama Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang dalam peninjauan pengelolaan sampah (foto : ist)
Trending on Ragam